Klikmadiun.com - Dugaan praktik penyunatan dana bantuan sosial (bansos) untuk Kelompok Usaha Bersama (KUBE) di Desa Wonoasri, Kabupaten Madiun kian meresahkan warga.
Pasalnya, dalam surat pengaduan yang mengatasanamakan warga Desa Wonoasri itu, pemotongan sebesar 200 ribu rupiah dilakukan oleh beberapa oknum untuk diserahkan ke Kepala Desa setempat.
Surat pengaduan kini berada di tangan Inspektorat Kabupaten Madiun setelah dilimpahkan oleh pihak Kejari Kabupaten Madiun pada hari Kamis, 31 Agustus 2023 lalu.
Inspektur Kabupaten Madiun, Joko Lelono mengatakan bahwa pihaknya akan secepatnya menurunkan tim untuk melakukan Investigasi ke Desa Wonoasri guna mengetahui kebenaran akan informasi yang masuk ke meja kerjanya.
"Dalam waktu secepatnya tim investigasi Inspektorat akan turun untuk melakukan pengecekan benar atau tidaknya informasi tersebut, hari Kamis kemarin kita mendapatkan informasi dari Kejaksaan (Kejari Kabupaten Madiun, red),"jelas Joko melalui sambungan telepon, Sabtu (2/9/2023).
Mantan Kepala Dinas PMD ini juga menambahkan bahwa pihaknya menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, maka dari itu tim yang diturunkan nantinya akan melakukan pengecekan secara langsung di lapangan. Apapun hasil dari investigasi akan segera dilaporkan ke pihak yang berwenang.
"Kalau memang terbukti bersalah akan kita tindak sesuai mekanisme hukum, hasil apapun kita berikan kepada yang memberi pelimpahan (Kejari, red). Segala sesuatu masih praduga tak bersalah. Kita junjung asas praduga tak bersalah, tidak boleh menghakimi,"tegasnya.(klik-2)
إرسال تعليق