Klikmadiun.com - Sempat ramai diperbincangkan publik di pertengahan tahun 2022 terkait temuan selisih keuangan koperasi Wahana Tirta Artha milik Perumda Air Minum Tirta Taman Sari Kota Madiun.
Kini terdapat selisih pembukuan antara Bagian Keuangan dan Bagian Pengendali Rekening. Salah satu staf pengendali rekening yang enggan disebutkan identitasnya mengaku bahwa sebenarnya setiap hari usai melakukan penagihan selalu mencocokkan dengan sistem yang ada di Bagian Pembukuan.
Namun, belakangan Bagian Keuangan mengatakan ada kekurangan hingga ratusan juta rupiah.
"Iya, kemarin saya dipanggil katanya ada minus ratusan juta. Saya bingung, padahal laporan setiap hari selalu sesuai dengan sistem, laporan tahunan kok bisa tidak sama, " ungkapnya.
Bahkan, dirinya sempat diminta menandatangani surat pernyataan tentang kebenaran selisih pembukuan tersebut, jika tidak melakukan hal tersebut maka akan dilaporkan ke Inspektorat.
Jurnalis mencoba meminta konfirmasi ke Kasubbag Pengendali Rekening, Jiono pada hari Jumat (6/1/2023). Dihubungi melalui telepon, Jiono mengiyakan saat jurnalis meminta ijin untuk datang ke kantor yang lebih dikenal masyarakat dengan sebutan PDAM Kota Madiun tersebut. Namun, setibanya disana satpam mengatakan bahwa yang bersangkutan sedang rapat.
Kemudian, selang 1 jam lebih tidak ada respon dari Jiono baik melalui satpam ataupun melalui telepon.(klik-2)
إرسال تعليق