Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut namun belasan orang terluka, termasuk dua sopir bus yang sempat terjepit body bus.
Peristiwa di jalur Solo-Ngawi tersebut melibatkan antara tiga bus dengan minibus milik salah satu Instansi Pemerintah Kabupaten Malang.
Akibat kecelakaan tersebut, Dani Saputra, warga Boyolali, Jawa Tengah, pengemudi Bus Eka, jurusan Surabaya-Jogyakarta terjepit body bus yang ringsek tak berbentuk. Nasib serupa juga dialami pengemudi Bus Mira, Adi Susilo, warga Solo.
Proses evakuasi terhadap kedua pengemudi bus sempat lama mengingat kondisi korban terjepit body bus yang ringsek, namun akhirnya polisi dibantu warga berhasil dan langsung melarikan korban ke Rumah Sakit di Ngawi.
Selain pengemudi bus, ada belasan penumpang lain yang menjadi korban dengan kondisi terluka akibat terkena pecahan kaca maupun terbentur body bus dan kini sudah dilarikan ke tiga rumah sakit yang ada di Kabupaten Ngawi.
Menurut sejumlah warga, kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 12.30 WIB tersebut bermula ketika Bus Mira, jurusan Jogjakarta-Surabaya, yang dikemudikan Adi Susilo warga Solo melaju kencang dari arah Solo menuju Ngawi. Namun naas, saat bersamaan dari arah berlawanan muncul Bus Eka, yang dikemudikan Dani Saputra, warga Boyolali. Karena jarak sudah dekat, kecelakaan pun tidak bisa dihindari. Bus Eka terpental hingga masuk ke sawah. Sedangkan Bus Mira berhenti di tengah jalan. Namun tidak berhenti disitu, Bus Sumber Selamat dan Minibus jenis Inova yang berada di belakangnya searah ikut terlibat tabrakan.
"Cuma kelihatan itu, ada bus dari depan Bus Eka, terus Bus Mira mau menyelip,"kata salah satu penumpang bus, Abdul Rohim saat dikonfirmasi dilokasi kejadian.
Hal senada juga disampaikan penumpang bus lain, bahkan dirinya sempat melihat bus tersebut saling kejar-kejaran.
"Sepertinya bus saling kejar-kejaran, bus pas kejadian tidak sadar. Usai tabrakan semua langsung turun menyelamatkan diri. Saya duduk dibangku nomor 3 saat peristiwa tersebut,"kata Pardi salah satu penumpang bus.
Sementara saat ini pihak kepolisian masih fokus proses evakuasi terhadap para korban dan kendaraan yang telibat guna memperlancar arus lalu lintas.
"Kita masih fokus evakuasi korban, semua kita bawa korban ke rumah sakit, ada di 3 rumah sakit wilayah Ngawi. Dan saat ini masih kita evakuasi kendaraan, ini melibatkan 4 kendaraan, 3 bus dan 1 mobil inova. penyebab masih kita dalami dan penyelidikan, ini fokus evakuasi korban dulu, baru nanti kita olah tkp, korban terselamatkan dulu yang penting,"kata Kasat Lantas Polres Ngawi, AKP Rukimin saat di lokasi kejadian, Selasa (17/4/2018).
Meski tidak sampai menelan korban jiwa meninggal, namun akibat musibah ini Jalan Raya Ngawi-Solo sempat macet total. Sebab jalan tertutup oleh bangkai 2 bus dan minibus yang terlibat kecelakaan beruntun. Dan hingga kini Jajaran Satlantas Polres Ngawi masih terus melakukan penanganan serta penyelidikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.(klik-3)
إرسال تعليق