SBMR Dampingi Warga Josenan, Mediasi Tolak Pembangunan Makam





Kota Madiun, klikmadiun.com - Polemik penolakan pembangunan makam oleh warga di Kelurahan Josenan, Kecamatan Taman, Kota Madiun mulai menemui titik terang. Pasalnya warga yang didampingi oleh Serikat Buruh Madiun Raya (SBMR) telah melakukan pertemuan atau mediasi dengan beberapa pihak terkait pada Rabu (4/9/2024).

Warga mengaku kecewa dengan rencana pembangunan makam di lahan dekat pemukiman penduduk setempat. Sebab menurut warga, di awal pengembang proyek mengatakan akan dibangun perumahan, bukannya makam.

"Kami dulu tidak diberi sosialisasi tentang pembangunan makam, jadi kami tidak menyetujui hal itu,"ujar Sugianto, salah satu warga yang hadir.

Menurutnya, apabila di sekitar pemukiman dibangun makam maka akan berdampak merugikan warga setempat. Salah satunya adalah turunnya harga jual tanah di sekitar lokasi tersebut.

Selain itu, warga menyayangkan apabila pembangunan makam tetap dilanjutkan sebab lokasi berdekatan dengan cagar budaya Sendang Kuncen. Dan rencananya  makam akan digunakan untuk warga yang tempat tinggalnya jauh dari Kelurahan Josenan.

"Dan yang pasti lokasi berada di lingkungan padat penduduk,"imbuhnya.

Mediasi yang dihadiri oleh warga setempat serta beberapa pihak terkait antara lain dari BKAD Kota Madiun, Lurah Josenan dan Sekretaris Kecamatan Taman akhirnya menghasilkan keputusan yakni penundaan pembangunan makam hingga waktu yang tidak bisa ditentukan.

Ketua SBMR Aris Budiono yang turun langsung mendampingi warga menyampaikan bahwa seharusnya ada sosialisasi ke warga setempat sebelum pembangunan proyek.

"Seharusnya sosialisasi dilakukan ke seluruh warga yang terdampak, jangan sebagian saja. Akhirnya semua pihak sepakat untuk menunda pembangunan makam,"pungkas Aris.(klik-2)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama