Klikmadiun.com - Menteri Pariwisata dan Perekonomian Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno memperkenalkan program Beti Dewi (Beli Kreatif, Desa Wisata) melalui acara Bimtek Beti Dewi Naik Kelas yang digelar pada Minggu (16/7/2023) di GCIO.
Beti Dewi Naik Kelas merupakan tindak lanjut atas terpilihnya 10 Desa peraih Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) khususnya untuk wilayah Jawa Timur.
Dalam bimbingan teknis Beti Dewi, Sandiaga Uno memberikan banyak wejangan bagi para pokdarwis (kelompok sadar wisata) untuk lebih mengenalkan wisata lokal ke daerah luar.
Melalui program Beti Dewi diharapkan desa wisata mampu naik kelas dengan memperhatikan 4 P, yakni Product, Place, Price dan Promotion.
"Produk atau wisata yang kita kenalkan khalayak harus memiliki kualitas,"jelasnya (16/7).
Sandiaga Uno mengapresiasi Kota Madiun yang berhasil mendatangkan wisata miniatur atau replika 6 keajaiban dunia ke kota kecil ini.
"Kota Madiun menakjubkan, berhasil mendatangkan wisata dari 6 dunia. Jadi tidak perlu kemana-mana, cukup ke Madiun saja,"lanjutnya.
Tidak luput dari perhatian Menparekraf yaitu tumbuh pesatnya pegiat UMKM di kota dengan julukan pendekar. Sebab UMKM menjadi pendongkrak roda perekonomian rakyat kecil.
"UMKM juga merupakan elemen penting dalam pertumbuhan ekonomi. Seperti yang saya terapkan di Jakarta dengan program Oke Oce,"ujar Sandiaga.
Wakil Wali Kota Madiun Inda Raya yang kerap dijuluki Ibu UMKM Kota Madiun mengapresiasi pesan-pesan dari Menparekraf sekaligus memberikan spirit bagi pelaku UMKM dan pengelola Desa Wisata.
"Ini program keren banget, udah lama banget saya impi2kan bisa diimplementasikan di Kota Madiun. Intergrasi pariwisata yang saling nggendong indit, saling melengkapi dan memberikan dampak yang positif untuk masyarakat,"papar Inda usai acara (16/7).
Ia mencotohkan Kota Madiun yang kurang kental dengan seni budayanya dibanding ponorogo bisa memberikan wisata buatan seperti yang di PSC ini. Dengan demikian maka akan semakin lengkap bisa dinikmati masyarakat sesuai dengan pilihan mereka.
"Apalagi, dengan adanya travel2-travel agen besar seperti traveloka, jalanin dan lain-lain plus pegiat wisata yang memang tugasnya mempromosikan dan menarasikan sekaligus mengemas satu tujuan wisata menjadi hal yang menarik untuk dijual, tentunya itu akan jadi suatu hal yang luar biasa. Dari situlah ekonomi kreatif bisa berkembang pesat,"pungkas Inda.(klik-2)
Posting Komentar