KlikMadiun - Percepatan ekonomi tengah menjadi
fokus pemerintahan di setiap daerah. Kasus Covid – 19 yang kian melandai
menjadi semangat perubahan menuju ekonomi yang lebih baik.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab)
Madiun menggandeng Awak Media sebagai mitra dalam memberikan informasi ke
masyarakat sehingga terwujud keterbukaan informasi publik dan mempercepat
program – program gagasan pemerintah untuk diaplikasikan masyarakat guna
menggenjot grafik ekonomi yang sempat melemah karena pandemic covid-19.
Melalui Dinas Perdagangan,
Koperasi dan Usaha Mikro(Disdagkopum) menggelar acara yang bertajuk “Pertemuan
Pemkab Madiun dengan Wartawan ( Insan Pers)” pada Jumat (10/12/2021).
Wakil Bupati Madiun Hari Wuryanto
yang hadir di tengah-tengah awak media, mengajak rekan-rekan pers supaya terus
bersinergi dengan Pemkab Madiun guna menjadi ujung tombak informasi sekaligus rekan
diskusi dalam pemecahan setiap permasalahan di Kabupaten Madiun.
“Pemerintah dan wartawan bisa
saling bersinergi untuk menginfokan program pemerintah ke masyarakat dan
memberikan masukan kepada pemerintah terkait gas ekonomi,”ujar Hari Wur,
sapaan akrab Wabup Madiun.
Ia mengimbau kepada seluruh insan
pers untuk selalu menyampaikan ke masyarakat Kabupaten Madiun tentang visi misi
pemerintah guna perbaikan ekonomi . Apalagi saat ini Kabupaten Madiun memiliki
beragam produk UKM (Usaha Kecil
Menengah) yang bisa diperkenalkan ke khalayak luar daerah.
“Saat ini masih banyak produk dari UKM yang belum dikenal hingga ke luar daerah. Dengan adanya media, produk tersebut bisa dikenal ke luar daerah,”tambahnya.
Sementara itu, Kepala Disdagkopum
Indra Setyawan memaparkan keberadaan UKM di tengah masyarakat Kabupaten Madiun
saat ini.
“Kabupaten Madiun banyak sekali
pelaku UKM, namun banyak yang belum mau menjalankan bisnisnya dengan perijinan
yang telah ditentukan oleh pemerintah,” papar Indra.
Padahal Pemkab Madiun telah
mengeluarkan banyak kebijakan baru yang mempermudah pelaku UKM sehingga bisa
mendongkrak bisnisnya.
“Memang karena dampak pandemic sangat
mengganggu aktivitas para pelaku UKM khususnya. Mulai dari penurunan transaksi,
kesulitan bahan baku, kesulitan permodalan dan sebagainya,”imbuhnya.
Oleh sebab itu, Disdagkopum
Kabupaten Madiun memberikan kemudahan-kemudahan bagi pegiat UKM melalui
kebijakan dalam hal perijinan dan pendistribusian produk.
“Kita telah menerjunkan tenaga
untuk membantu warga yang mau mengurus perijinan. Dan saat ini kita juga lagi membangun
marketplace khusus untuk pelaku UMKM,”tutupnya.(klik-2)
Posting Komentar