KlikMadiun-Pansus Penanganan Covid 19 DPRD Kab. Madiun masih menjadi tanda tanya besar. Karena sampai hari ini, Senin 29/3 belum keluar rekomendasinya.
Ketua DPRD Kab. Madiun Fery Sudarsono mengungkapkan bahwa sampai hari ini belum menerima hasil pansus padahal seharusnya sudah diserahkan.
"Ketua Pansus sudah saya tagih beberapa kali tentang hasil Pansus, tapi sampai hari ini belum diserahkan ke saya".
Sementara itu ketua Pansus penanganan Covid 19 DPRD Kab. Madiun, Rudy Triswahono melalui pesan WhatsApp menyampaikan, untuk rekomendasi
"Gak lama..yg penting timingnya tepat".
Sementara itu Ketua Fraksi Partai Gerindra Lely Hardyarini, terkait Pansus penanganan Covid-19 yang sudah habis waktunya mengatakan:
"Pada intinya saya dukung adanya Pansus, dan kalau waktunya habis saya sutuju kalau ada perpanjangan". "Ya mas"....jawaban singkat politisi Partai Gerindra ketika ditanya wartawan klikMadiun.com, apakah setuju pansus penanganan Covid dilanjutkan.
Terpisah, ketua Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kabupaten Madiun, Ali Jayadi juga sangat prihatin dengan penanganan Covid 19 di Kab. Madiun.
" Saya prihatin dengan kondisi ini, seharusnya dewan selaku legeslatif jangan membuat suasana lebih amburadul. Seharusnya kembali lagi asal usul apa tujuan dari pembentukan Pansus. Dan ketika belum keluar rekomendasi, seharusnya Pansus ini ya harus tetep dilanjutkan sampai keluar rekomendasi". Ungkapnya.
" Kalau memang belum selesai ya harus dilanjutkan, karena masyarakat butuh kejelasan apa yang dihasilkan dari Pansus tersebut. Apalagi anggaran penanganan Covid di Kab. Madiun menelan anggaran yang cukup besar. Seharusnya ketika sudah tahu bahwa Pansus ini belum selesai rekomendasinya hanya satu, "Ya lanjutkan". pungkasnya. (Klik-1)
Posting Komentar